Delegasikan Dan Bagi Kerjaan Dengan Karyawan Anda

Membagi pekerjaan; Selama ini, seringkali seseorang terlihat sibuk dengan pekerjaan. Begitu juga dengan teman-teman saya yang memang memilih untuk menjadi seorang entrepreneur. kesibukan mereka sangat tinggi. Akan tetapi, sebenarnya, apa yang mereka kerjakan seolah-olah tidak pernah habisnya. 
hal ini tidak baik untuk seorang entrepreneur. Bagi saya, seorang entrepreneur tersebut menjadi seorang ahli strategi, manajer, leader bagi usaha mereka. ini adalah tanggung jawab yang sangat besar. suka tidak suka, mereka harus menjalankan peranan seperti itu. 
Salah satu yang menjadi masalah utama adalah bagaimana seorang entrepreneur membagi pekerjaan. Membagi pekerjaan yang sangat relevan dengan tugas mereka sehari-hari. Tetap,pekerjaan tersebut harus dilakukan. Hal ini hanya membagi pekerjaan. 
Pekerjaan itu bisa dibagi dua. Apa saja itu? pekerjaan yang rutin dan pekerjaan non rutin. Apa itu? hal ini harus dipahami dengan baik. agar tidak mendapatkan masalah nantinya. kenapa demikian?
Pekerjaan rutin itu adalah pekerjaan yang sudah bisa dilakukan berulang. Berulang disini adalah pekerjaan yang sudah sistematis dan sudah memiliki prosedur yang jelas. Maka setiap orang dalam perusahaan tinggal menjalankan saja. 
Adapun pekerjaan non rutin adalah pekerjaan yang berbeda setiap saat. salah satunya adalah pekerjaan yang berhubungan dengan conceptual skill. Hal ini relevan dengan perubahan lingkungan bisnis yang begitu cepat dan berdampak kepada perusahaan itu. Penting untuk diperhatikan oleh setiap entrepreneur. Tugas ini relevan dengan peran seorang entrepreneur sebagai ahli strategi. 
Sekarang, pekerjaan rutin itu didelegasikan kepada bawahan. Kenapa? sudah bisa mereka lakukan secara berkali-kali. Adapun yang non rutin, bisa kita lakukan sendiri. Hal ini tidak boleh dilepaskan. Itu sarapan pagi ini ya..... sukses buat kita dan Bismillahirrahmanirrahim....
;)